Alasan 8.000 Lebih Warga Abaikan Jatah BLT BBM

Oleh karena kata AKA, terkait data penerima dan bila ada masalah dengan data penerima di lapangan, Kemensos menerima laporan dari PT POS.
"Perjanjian kerja sama antara Kemensos dengan PT POS sudah jelas. Karena by name by adress yang menerima adalah PT POS," katanya.
Berdasarkan data Dinsos NTB, tanggal 1 Oktober 2022. Jumlah alokasi penerima BLT BBM di 10 kabupaten dan kota di NTB sebanyak 554,001 KPM.
Dari jumlah itu, yang sudah terealisasi hanya 545,919 PKM atau 99 persen, dengan uang yang tersalurkan mencapai Rp 163,775 miliar lebih.
Untuk rinciannya, Kabupaten Bima dari jumlah alokasi BLT BBM sebanyak 53,934 KPM, realisasinya hanya 52,763 KPM atau 98 persen.
Uang yang sudah disalurkan mencapai Rp 15,828 miliar lebih dan jumlah yang tersisa 1,171 KPM.
Kabupaten Dompu jumlah alokasi 24,746 KPM tersalurkan hanya 24,223 KPM atau 98 persen dengan nilai Rp 7,266 miliar lebih dan tersisa 523 PKM.
Kota Bima jumlah alokasi 13,958 PKM tersalurkan hanya 13,900 atau 100 persen dengan nilai mencapai Rp 4,170 miliar dan tersisa 58 KPM.
Lebih dari 8.000 warga di NTB tidak mengambil jatah BLT BBM yang diberikan pemerinta pusat
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News