Kaya Potensi, PLN Bantu Petani Kopi Gunung Tambora
ntb.jpnn.com, TAMBORA - Demi meningkatkan produksi kopi di kaki Gunung Tambora, PT PLN (Persero) memberikan bantuan berupa pelatihan kepada petani kopi setempat.
"Sebelum ada pelatihan, kami menghasilkan 500 kilogram kopi per hektare dan sekarang naik menjadi 700 kilogram per hektare," kata salah satu anggota petani kopi di Tambora, Dayat.
Dalam pelatihan tersebut, Dayat mengaku mendapat pemahaman tentang cara menanam, pemeliharaan, sampai dengan pengolahan sehingga pemasaran kopinya meningkat.
Hal itu terlihat dari kualitas biji kopi yang dihasilkan yang semakin baik serta meningkatnya jumlah produksi kopi.
"Setelah selesai mengikuti pelatihan, kami langsung mengubah teknik penanaman dan pengolahan. Hasilnya, panen naik hingga 30 persen," ujarnya.
Tak berhenti di sana, ia juga berharap PLN dapat dapat melakukan pembinaan secara terus-menerus agar generasi muda di Desa Tambora dapat lebih mengembangkan pertanian kopi di wilayahnya.
Dayat juga memiliki cita cita suatu saat kopi olahan Tambora dapat menembus pasar ekspor dunia.
Sementara itu, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bima, Jimy Indra Baskara menjelaskan pelatihan tersebut sebagai salah satu upaya meningkatkan perekonomian di wilayah lereng Gunung Tambora, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN.
Demi meningkatkan produksi petani kopi di kaki Gunung Tambora, PLN meberikan pelatihan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News