Kendala Beli Minyak Goreng dengan PeduliLindungi: Pedagang di Mataram Tak Pakai Android
"Harapannya, setelah sosialisasi dan uji coba pembelian minyak goreng curah dengan aplikasi PeduliLindungi atau NIK selama dua minggu ini, ke depan bisa diterapkan permanen di sejumlah pasar tradisional," katanya.
Menurutnya, kebijakan pembelian minyak goreng curah dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi atau NIK diuat untuk membatasi pembelian, antisipasi penyelewengan minyak, serta pengendalian harga karena hingga saat ini harga minyak goreng curah di pasar tradisional rata-rata masih di atas Rp 18.000 per kilogram.
"Karena itu, pembelian minyak goreng curah dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi atau NIK, bisa sesuai HET, lebih terkontrol dan tepat sasaran dengan maksimal pembelian 10 kilogram," katanya. (antara/ket/jpnn)
Kendala membeli minyak goreng dengan aplikasi PeduliLindungi di Mataram: pedagang tak pakai ponsel Android
Redaktur & Reporter : Ni Ketut Efrata Fransiska
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News