Siber Polri Lacak Peredaran Sabu-sabu di Mataram, Lihat Cara Kerjanya
"Melalui alat itu nantinya kami petakan (jaringan) mereka," ucapnya.
Dalam kasus ini, peran ALF terungkap dari hasil penangkapan IN yang membawa paket sabu-sabu dari Kota Pekanbaru, Riau, berinisial IN.
Pihak kepolisian menangkap IN dan ALF pada Selasa (14/6) pagi, ketika hendak transaksi di salah satu kamar hotel berbintang di Kota Mataram.
IN dan ALF ditangkap dengan barang bukti paket sabu-sabu yang ditemukan dalam tas IN.
Terdapat dua klip plastik bening ukuran besar berisi sabu-sabu dengan berat satu kilogram.
Sedangkan, ALF ditangkap tanpa barang bukti narkotika.
Namun, dari hasil pemeriksaan nomor kontak di telepon ALF, ditemukan pesan digital milik IN yang akan mengambil paket sabu-sabu tersebut.
"Kami sudah punya video, nomor handphone yang dihubungi IN, terhubung dengan ponsel milik ALF," ujar dia.
Tim siber Polri sedang melacak jaringan peredaran sabu-sabu di Kota Mataram, lihat cara kerjanya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News