Di balik Penghapusan Honorer, DPRD Sulteng: Daripada Digaji Rp 500 Ribu per Bulan

Selasa, 21 Juni 2022 – 10:15 WIB
Di balik Penghapusan Honorer, DPRD Sulteng: Daripada Digaji Rp 500 Ribu per Bulan - JPNN.com NTB
Tenaga honorer punya peluang lain untuk tingkatkan taraf hidup. lustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

ntb.jpnn.com, SULAWESI TENGAH - Tenaga honorer di Sulawesi Tengah (Sulteng) harus mempersiapkan diri menjelang 28 November 2023.

Demikian diungkapkan anggota DPRD Sulawesi Tengah (Sulteng) I Nyoman Slamet.

"Honorer yang ada sekarang masih ada kesempatan sampai 28 November 2023 untuk mencari pekerjaan lain, membuka usaha, atau mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi penerimaan CPNS," ucapnya di Palu, Senin (20/6).

Ia juga menyarankan bagi tenaga honorer yang belum memiliki keahlian dan kompetensi apapun, agar meningkatkan kemampuan.

Dengan demikian, mereka masih berpeluang terserap dalam dunia kerja jika penghapusan tenaga honorer benar-benar dilakukan pemerintah.

Nyoman menilai tenaga honorer di Sulteng dapat membuka usaha sehingga taraf hidup mereka meningkat menjadi lebih sejahtera dan mapan.

Politikus PDIP itu mengungkapkan, membuka usaha sendiri lebih baik.

Lebih-lebih, sekarang ini banyak pekerjaan yang bisa dilakukan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan informasi.

Hikmah dibalik penghapusan honorer, DPRD Sulteng: Banyak peluang untuk meningkatkan taraf hidup
Facebook JPNN.com NTB Twitter JPNN.com NTB Pinterest JPNN.com NTB Linkedin JPNN.com NTB Flipboard JPNN.com NTB Line JPNN.com NTB JPNN.com NTB

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia