Awal 2023: Padi di Lombok Tengah Terserang Penyakit Kresek
ntb.jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Penyakit hawar daun bakteri (HDB) atau penyakit kresek mulai menyerang tanaman petani di Lombok Tengah, NTB, awal 2023 ini.
Untuk itu, Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Tengah telah menyiapkan obat pengendaliannya.
"Kami himbau para petani melapor kepada petugas jika tanaman padinya terkena penyakit kresek," kata Kadis Pertanian Kabupaten Lombok Tengah Taufikurahman, Senin (2/1).
Pengendalian penyakit kresek itu mudah ditangani, para petani bisa menggunakan abu dapur atau melakukan penyemprotan dengan obat yang telah disiapkan.
"Kami telah menyiapkan obat, tinggal lapor ke petugas di kecamatan," katanya.
Untuk luas tanaman petani yang terserang penyakit blas maupun kresek di Lombok Tengah masih belum ada data lengkap, namun sudah ada beberapa laporan yang masuk dan telah ditindaklanjuti.
Baca Juga:
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah menyatakan luas tanam padi pada musim hujan 2022/2023 telah mencapai 50 ribu hektare.
Target luas tanam pada per tahun mencapai 80 ribu hektare baik di musim tanam (MH) dan musim kemarau pertama (MK I).
Distan Kabupaten Lombok Tengah telah menyiapkan obat pengendalian terhadap penyakit kresek
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News
