Ayunan Jadi Promosi Gili Trawangan, Sayangkan Aturan Pemerintah
ntb.jpnn.com, GILI TRAWANGAN - Pelaku usaha pariwisata menyayangkan penurunan ayunan di Gili Trawangan.
Pasalnya, ayunan tersebut menjadi salah satu atraksi menarik bagi wisatawan yang berkunjung.
Ayunan juga bisa menjadi media promosi bagi wisatawan yang belum pernah datang ke Gili Trawangan.
Meski demikian, pelaku usaha pariwisata tetap akan tunduk kepada peraturan yang berlaku.
Pengelola Hotel Ombak Sunset akhirya menurunkan bangunan fisik ayunan yang tidak diizinkan tersebut.
Penurunan ayunan tersebut sesuai dengan aturan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang tidak membolehkan adanya infrastruktur di zona inti Kawasan Konservasi Perairan Nasional Gili Trawangan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat.
Ketua Gili Hotels Association (GHA) Lalu Kusnawan, mengatakan apa yang dilakukan oleh manajemen Hotel Ombak Sunset (Ombak Group) sebagai salah satu contoh pelaku usaha pariwisata di Gili Trawangan dalam menunjukkan suatu hal yang positif kepada pemerintah.
Namun, ia menyayangkan pemberlakuan aturan secara tegas dilaksanakan ketika Gili Trawangan sedang ramai dikunjungi oleh para wisatawan mancanegara.
Bangunan ayunan di pantai menjadi atraksi menarik di Gili Trawangan, pelaku pariwisata sayangkan aturan pemerintah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News