Pecat 8 Mahasiswa, Rektor Undikma Panen Kutukan
Dia menilai, kejadian ini dapat memberikan tekanan bagi nalar kritis mahasiswa Undikma lainnya.
Yang seharusnya mahasiswa sebagai Agent of Control dalam berbagai aspek justru menjadi redup akibat sikap birokrasi kampus yang "menakuti" mahasiswa sehingga tidak berani untuk bersuara dan menyampaikan pendapat.
Atas dasar situasi tersebut, pihaknya mengajak kepada massa luas untuk bersolidaritas dan menggalang kekuatan atas seluruh ancaman demokrasi di dalam perguruan tinggi.
Adapun tuntutan yang dilayangkan adalah mengecam dan mengutuk tindakan birokrasi Undikma atas pelaporan 8 aktivitas mahasiswa.
Selain itu, cabut kebijakan Rektorat Undikma terhadap pemberhentian sementara 8 aktivis mahasiswa.
Kemudian, berikan kebebasan berekspresi, berpendapat, dan berkumpul di Undikma.
Hentikan liberalisasi, komersialisasi dan privatisasi pendidikan serta wujudkan pendidikan yang ilmiah demokratis dan mengabdi pada rakyat.(*)
Pecat 8 mahasiswa setelah adakan aksi damai, Rektor Undikma dituduh tak ilmiah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News