Kasus Lili Pintauli terkait MotoGP Molor, Pejabat Pertamina Mangkir Penyebabnya

Rabu, 27 April 2022 – 16:20 WIB
Kasus Lili Pintauli terkait MotoGP Molor, Pejabat Pertamina Mangkir Penyebabnya - JPNN.com NTB
Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar (tengah) memberikan keterangan pers terkait penetapan tersangka mantan Bupati Tabanan periode 2016-2021 Ni Putu Eka Wiryastuti (kiri) dan dosen Universitas Udayana I Dewa Nyoman Wiratmaja di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (24/3/2022). (ANTARA/Indrianto Eko Suwarso)

ntb.jpnn.com, JAKARTA - Ini perkembangan terbaru kasus dugaan pelanggaran etik oleh Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar pada ajang balap MotoGP di Mandalika pada Maret lalu.

Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Nicke Widyawati telah dipanggil untuk dimintai keterangan.

Terkait dengan hal tersebut, Dewas KPK berharap Nicke bersikap kooperatif memberikan klarifikasi.

"Dewas berharap kerja sama Dirut Pertamina, bisa bekerja sama dan bersikap kooperatif dalam mengungkap dugaan pelanggaran etik yang dilakukan ibu LPS (Lili Pintauli Siregar)," kata Anggota Dewas KPK Syamsuddin Haris dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (26/4).

Haris menyampaikan bahwa Nicke tidak hadir memenuhi panggilan Dewas KPK.

"Klarifikasi terhadap pihak Pertamina belum tuntas karena Dirut Pertamina tidak kooperatif. Sudah diundang klarifikasi dan dijadwal ulang tetapi tidak hadir," ungkap Haris.

Kondisi tersebut, tambahnya, menyebabkan klarifikasi terhadap Lili tertunda karena pengumpulan bahan dan keterangan dari pihak eksternal belum selesai.

Lili kembali dilaporkan ke Dewas KPK karena diduga menerima fasilitas akomodasi hotel hingga tiket menonton ajang balap MotoGP 2022 di Sirkuit Internasional Mandalika, Nusa Tenggara Barat.

Kasus Lili Pintauli Siregar terkait ajang MotoGP harus molor, pejabat Pertamina mangkir penyebabnya
Facebook JPNN.com NTB Twitter JPNN.com NTB Pinterest JPNN.com NTB Linkedin JPNN.com NTB Flipboard JPNN.com NTB Line JPNN.com NTB JPNN.com NTB

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia