19 Pasar Tradisional Mataram Segera Dipasang Hotline, Gara-gara Pungli
ntb.jpnn.com, MATARAM - Terjaringnya Kepala UPTD Pasar Cakranegara dan Sabdubaya Dinas Perdagangan Kota Mataram berinisial AK, bersama beberapa orang lain dengan dugaan pungutan liar, membuat pemerintah mengambil tindakan.
Pemkot Mataram akan menyiapkan saluran telepon siaga atau "hotline" pada 19 pasar tradisional.
"Hotline ini nantinya akan terhubung langsung ke Pemerintah Kota Mataram, untuk memudahkan masyarakat menyampaikan pengaduan atau indikasi temuan adanya pungli di pasar tradisional," kata Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana.
Baca Juga:
AK telah ditetapkan sebagai tersangka, Rabu (12/10).
Penetapan tersangka tersebut berkaitan dengan tindak pidana korupsi pungutan liar yang tidak sesuai dengan ketentuannya.
Dalam operasi tangkap tangan (OTT) dilakukan oleh Kepala UPTD Pasar Cakranegara dan Sandubaya Dinas Perdagangan Kota Mataram, Jumat (7/10).
Ada empat orang yang diamankan, namun dari hasil penyidikan dan gelar perkara, hanya AK yang memenuhi alat buktinya dan ditetapkan sebagai tersangka.
Apa yang terjadi terhadap Kepala UPTD Pasar tersebut diharapkan bisa menjadi pelajaran bagi petugas pasar dan pejabat-pejabat lainnya, dan diharapkan hal itu tidak terjadi lagi.
Pemkot Mataram telah menyiapkan 19 hotline untuk mengantisipasi aksi pungli di pasar tradisional
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News