Perpecahan Polri, Kamaruddin: Jangan Sampai Kena Perwira
![Perpecahan Polri, Kamaruddin: Jangan Sampai Kena Perwira - JPNN.com NTB](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/normal/2022/08/04/kepala-divisi-profesi-dan-pengamanan-kadiv-propam-nonaktif-4-5shw.jpg)
ntb.jpnn.com, JAKARTA - Pengacara Kamaruddin Simanjuntak secara blak-blakkan menyebut ada perpecahan di tubuh Polri.
Kamaruddin Simanjuntak mengatakan prepecahan di internal Polri terkait kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J oleh Irjen Ferdy Sambo.
Korps Bhayangkara itu terbagi menjadi tiga kubu.
Awalnya dia menyebutkan kasus penembakan Brigadir J sangat hebat, pasalnya para penyidik mulai dari perwira pertama, perwira menengah hingga perwira tinggi ketakutan.
"Mereka mengatakan kepada saya secara terang-benderang mengapa abang tidak takut, kami saja ketakutan. Rupanya di Polri itu ada tiga kubu," kata Kamaruddin saat aksi 4000 lilin memperingati 40 hari kematian Brigadir J di Taman Ismail Marzuki (TIM), Kamis (18/8).
Dia menjelaskan kubu pertama ialah pihak yang berusaha menutup kasus itu dengan menghalang-halangi penyidikan, merusak, menyembunyikan, bahkan menghilangkan barang bukti.
Kamaruddin mengungkapkan kubu kedua ialah polisi yang sependapat dengannya yaitu berusaha membuka kasus ini seterang-terangnya.
"Bahkan ada yang mengancam kalau tidak membuka dia lebih baik mundur dari kepolisian. Itu pangkat bintang tiga yang ngomong," ungkapnya.
Soal kasus penembakan Brigadir J, internal Polri pecah menjadi tiga, Kamaruddin: Jangan sampai kena perwira
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News