5.000 Lebih Warga Lombok Tengah Jadi TKI, Malaysia Masih Favorit
“Ini juga sebagai bentuk pengawasan kami agar perusahaan pemberangkatan CPMI (Calon Pekerja Migran Indonesia) tidak hanya memberikan janji pemberangkatan atau hanya melakukan rekrutmen saja,” katanya.
Saat ini, sudah ada beberapa perusahaan melaporkan jumlah calon PMI yang sudah memiliki ID, yang sudah diberangkatkan.
Namun di satu sisi, masih banyak yang belum memberikan data, sehingga diperlukan ketegasan atau terobosan agar para perusahaan juga bisa memberikan data kepada dinas yang sudah memberikan rekomendasi.
Sebelum memberikan rekomendasi, para calon PMI juga diberikan berbagai pembinaan agar ke depan jika berada di negara tujuan, tidak terjadi permasalahan.
Maka, sebelum mereka berangkat, diberikan pembekalan terkait hak dan kewajiban mereka menjadi PMI atau TKI.
"Semua CPMI (atau calon TKI) diberikan pembekalan, supaya tidak menjadi PMI ilegal," katanya. (antara/ket/jpnn)
Lebih dari 5.000 warga Lombok Tengah berangkat ke luar negeri dengan menjadi TKI dengan tujuan ke berbagai negara
Redaktur & Reporter : Ketut Efrata
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News