BPJS Kesehatan 897.565 Warga Lombok Timur Ditanggung Pemerintah
ntb.jpnn.com, LOMBOK TIMUR - Bupati Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, HM Sukiman Azmy mengatakan iuran kepesertaan BPJS Kesehatan ditanggung pemerintah pusat dan daerah.
Jumlahnya mencapai 897.565 jiwa.
"Dari jumlah itu, sebanyak 695.253 jiwa merupakan peserta penerima bantuan iuran (PBI) dari APBN dan 63.419 jiwa merupakan PBI dari pemerintah daerah," kata Sukiman Azmy, Kamis (8/9).
Selain itu, sisanya merupakan pekerja penerima upah (PPU), pekerja bukan penerima upah (PBPU), dan bukan pekerja (BP).
Kenaikan bahan bakar minyak (BBM) tentunya akan berpengaruh terhadap pelayanan kesehatan masyarakat.
Apalagi masih ada fasilitas kesehatan yaitu RSUD Patuh Karya yang belum terkoneksi dengan BPJS Kesehatan.
"Rapat koordinasi bersama BPJS Kesehatan ini menjadi awal penanganan yang lebih serius lagi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat," katanya.
Bupati Sukiman juga meminta klarifikasi kepada BPJS Kesehatan terkait surat Mendikbudristek Nomor 5 Tahun 2022 tentang peningkatan kepatuhan dan kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada satuan pendidikan formal dan nonformal, karena belum mendapatkan surat dari BPJS Kesehatan pusat maupun Kemendikbudristek atau Kementerian Kesehatan.
Iuran BPJS Kesehatan sebanyak 897.565 jiwa di Lombok Timur ditanggung pemerintah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News