Saat Bencana Alam Keselamatan Siswa adalah Prioritas, Ujar Sekda Lombok Timur
ntb.jpnn.com, LOMBOK TIMUR - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), memprioritaskan keselamatan peserta didik dan tenaga kependidikan ketika terjadi situasi darurat bencana.
"Bencana tidak pernah diharapkan tetapi harus diantisipasi," kata Sekretaris Daerah Lombok Timur Muhammad Juaini Taofik dikutip dari keterangan resminya di Lombok Timur, Sabtu (16/4).
Pemkab Lombok Timur mengukuhkan pengelola Sekretariat Bersama Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) untuk menjaga kesehatan dan keselamatan peserta didik dan tenaga kependidikan dalam situasi darurat bencana.
SPAB penting dilakukan untuk menjalin komunikasi, penguatan kapasitas dan koordinasi dalam upaya mewujudkan lingkungan pendidikan yang aman dari bencana.
"Pada tataran tersebutlah komunikasi dan koordinasi, serta penguatan kapasitas itu dibutuhkan," katanya.
Ia mengingatkan bahwa SPAB yang lahir pada masa pandemi Covid-19 tidak hanya menyangkut bencana non alam tersebut, melainkan juga bencana lainnya.
Hal tersebut mengingat Lombok Timur merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi bencana lengkap, mulai dari banjir, gempa bumi, kebakaran, hingga angin puting beliung.
"Potensi bencana itu tetap ada, kendati indeks kebencanaan termasuk pada kategori sedang," katanya.
Saat terjadi bencana alam, keselamatan siswa harus menjadi prioritas dalam aksi penyelamatan, ujar Sekda Lombok Timur
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News