Perajin Batujai Tolak Tawaran Kerja Sama dengan Hotel, Alasannya Jangan Dipandang Sebelah Mata

"Belum ada komunikasi dari pemerintah daerah. Kami nanti akan minta tolong untuk diusulkan di anggaran Desa, agar setiap Dusun akan bisa kita berdayakan," ucapnya.
Sahid mulai menggerakkan masyarakat atas dasar kesadaran pribadi dari tingginya angka pengangguran di Desa Batujai.
Terutama bagi para lansia dan ibu rumah tangga.
Atas hal itu, ia coba untuk memberikan pemahaman bahwa Desa Batujai memiliki potensi yang luar biasa dari eceng gondok.
Mengingat bahwa Desa Batujai merupakan tempat Bendungan terbesar yang ada di Lombok Tengah dan Bendungan tersebut dipenuhi dengan eceng gondok.
"Desa Batujai ini terdiri dari 19 Dusun, dan dari sana ingin kami berdayakan untuk mengurangi angka pengangguran," pungkasnya.
Saat ini pelaku kerajinan di Desa Batujai hanya menghasilkan 25 pasang sendal perharinya.
Itu dikarekan tenaga dan peralatan yang dimiliki sangat terbatas.(mcr38/jpnn.com).
Para perajin sandal hotel dari eceng gondok terpaksa menolak tawaran kerja sama dari salah satu hotel di Senggigi
Redaktur : Ketut Efrata
Reporter : Edi Suryansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News