Musim Kemarau Datang, NTB Rawan Kebakaran Hutan
Indeks IOD bulan pada pertengahan Juli 2022 menunjukkan kondisi IOD Negatif dan BMKG memprakirakan kondisi IOD akan cenderung Negatif hingga Desember 2022.
"Aliran massa udara di wilayah Indonesia didominasi oleh angin timuran terutama di wilayah Indonesia bagian Selatan termasuk NTB," katanya.
Angin Timuran diprakirakan akan tetap aktif hingga Oktober 2022.
Pergerakan MJO saat ini terpantau tidak aktif di wilayah Indonesia dan diprakirakan tetap tidak aktif hingga akhir Juli 2022.
Terdapat potensi pembentukan awan (OLR) di wilayah Indonesia terutama di bagian selatan ekuator sekitar NTB hingga pertengahan dasarian I Agustus 2022.
"Rata-rata anomali Suhu Muka Laut sekitar wilayah NTB saat ini berada pada kategori hangat yang diprakirakan akan tetap hangat hingga November 2022," katanya. (antara/ket/jpnn)
Di musim kemarau ini, wilayah NTB dinyatakan rawan mengalami kebakaran hutan
Redaktur & Reporter : Ni Ketut Efrata Fransiska
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News