Nasib Pasar Hewan di Lombok Tengah Saat Wabah PMK: Carut marut

Selasa, 19 Juli 2022 – 13:22 WIB
Nasib Pasar Hewan di Lombok Tengah Saat Wabah PMK: Carut marut - JPNN.com NTB
Ilustrasi: aktivitas pedagang ternak di pasar hewan saat masih buka (Foto: ANTARA/Nirkomala)

ntb.jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Pasar hewan di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) tetap tutup untuk sementara waktu.

Hal tersebut diputuskan, mengingat belum turunnya izin dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Pasar hewan masih ditutup, mengingat kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) yang masih terbilang tinggi.

"BNPB selaku Satgas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku belum memberikan izin untuk pembukaan kembali pasar hewan sampai waktu yang belum ditentukan," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Taufikurahman, Selasa (19/7).

Ia mengatakan, pemerintah daerah telah mengusulkan asesmen untuk pembukaan pasar hewan tersebut kepada pemerintah provinsi NTB, namun sampai saat ini belum diperbolehkan.

"Kami tunggu informasi dari pemerintah pusat, kapan boleh dibuka kembali," katanya.

Ia mengatakan, kasus PMK di Lombok Tengah saat ini telah mencapai 25 ribu kasus, namun sebanyak 23 ribu ternak telah sembuh dari wabah PMK tersebut.

Dengan kondisi kasus tersebut, beberapa desa di wilayah Lombok Tengah telah bebas dari PMK atau masuk zona hijau.

Keberadaan pasar hewan di Lombok Tengah saat wabah PMK sedang tidak menentu
Facebook JPNN.com NTB Twitter JPNN.com NTB Pinterest JPNN.com NTB Linkedin JPNN.com NTB Flipboard JPNN.com NTB Line JPNN.com NTB JPNN.com NTB

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia