Selundupkan 27 Ribu Liter Solar Bersubsidi, Nasib 2 Kapal Tanker Asal Palembang Begini
ntb.jpnn.com, LOMBOK TIMUR - Dua kapal tanker yang mengangkut sedikitnya 27 ribu liter bahan bakar minyak jenis solar subsidi terpaksa diamankan oleh Tim Direktorat Polisi Perairan dan UdaraPolda NTB.
Kapal milik perusahaan CPE asal Palembang ini diduga beroperasi secara ilegal.
"Kami sita untuk proses pemeriksaan lebih lanjut," kata Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto, Jumat (16/9).
Pemeriksaan tersebut, jelas dia, berkaitan dengan surat izin bongkar muat kapal tanker yang diduga melakukan pengisian BBM jenis solar subsidi di tengah laut kepada sejumlah kapal nelayan di kawasan Perairan Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur, NTB.
"Semua masih dalam proses pemeriksaan. Termasuk terhadap syahbandar terkait surat izin bongkar muat itu," ujarnya.
Pihak kepolisian melakukan penyitaan dan pemeriksaan sejak pengamanan, Kamis (15/9).
Baca Juga:
Kabarnya, puluhan ribu liter solar subsidi itu akan didistribusikan ke perusahaan berinisial TN. (antara/ket/jpnn)
Dua kapal milik perusahaan CPE asal Palembang terpaksa disita oleh kepolisian karena diduga beroperasi secara ilegal
Redaktur & Reporter : Ketut Efrata
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News
