Kasus Korupsi BLUD RSUD Praya: Ada Aliran untuk Anak Yatim dan HUT Kejari
Senin, 29 Agustus 2022 – 14:56 WIB
Dari semua pasien yang membutuhkan darah diminta membayar 1 kantong darah sekitar Rp 270 ribu.
"Aliran ini kan bermula dari UTP BLUD di RSUD Praya. Awalnya temuannya itu ada 2.000 kantong darah. Inilah yang tidak dibayarkan oleh pihak rumah sakit," pungkas Anton.
Sementara tempat terpisah, Wakil Bupati Lombok Tengah H. M Nursiah hingga saat ini belum dapat dimintai keterangan seusai penyebutan namanya oleh tersangka dr. Langkir. (mcr38/jpnn)
Melalui kuasa hukumnya, dr. Langkir menyebutkan bahwa ada aliran dana ke anak yatim dan Kejari
Redaktur : Ketut Efrata
Reporter : Edi Suryansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News