6 dari 10 Korban Kakek Cabul Beri Kesaksian, Diajak Nonton Video Wikwik

Untuk hari (19/7) ini, jelasnya, pihaknya mendampingi seorang korban yang mendapat janji dari AF untuk magang kerja sebagai notaris.
"Kebetulan, korban ini salah satu tim kami (BKBH Unram)," ujarnya.
Ketika mendapat janji magang tersebut, korban menerima perlakuan kurang wajar dari terlapor.
"Itu, saat korban datang ke rumah terlapor, dia diperlihatkan video porno. Pembicaraan juga tidak lepas dari persoalan seks," ucap dia.
Karena merasa risih, korban memutuskan untuk berhenti berkomunikasi dengan terlapor.
Nomor kontak telepon terlapor, kata dia, langsung dihapus.
"Jadi, kepada korban yang hari ini diperiksa, itu bukan disetubuhi, konteksnya 'hampir saja jadi korban'," kata Joko.
Lebih lanjut, Joko mengaku bahwa BKBH Unram yang mendampingi korban pelecehan seksual ini belum menerima Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) sejak pelaporan ulang pada 29 Juni 2022.Mereka berasal dari kalangan mahasiswi di Kota Mataram.
Enam dari 10 korban aksi kakek cabul telah memberikan kesaksian, sempat diajak nonton video mesum
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News