Wabah PMK Belum Pengaruhi Harga Daging Sapi di Mataram, Jangan Lengah!
ntb.jpnn.com, MATARAM - Harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) masih stabil di tengah maraknya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).
Kabid Pengendalian Bahan Pokok dan Penting (Bapokting) Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Mataram Sri Wahyunida mengatakan, harga daging sapi segar masih di kisaran Rp 125.000 – Rp 130.000 per kilogram.
"Stok juga relatif masih aman, karena kebutuhan terpenuhi," katanya di Mataram, Kamis (26/5).
Menurutnya, masih normalnya harga dan stok daging sapi di sejumlah pasar tradisional karena sebelum ternak dipotong di rumah potong hewan (RPH), tim dari Dinas Pertanian (Distan) telah melakukan pemeriksaan ternak secara selektif.
Ternak yang dipotong adalah ternak yang benar-bener memenuhi syarat kesehatan dan dagingnya layak konsumsi.
"Artinya, semua prosedur pencegahan dan antisipasi terhadap virus PMK sudah dilakukan dari proses awal, sehingga tidak terlalu mengkhawatirkan," ucapnya.
Dinas Pertanian (Distan) Kota Mataram mencatat, kasus PMK di Kota Mataram terjadi pada 10 sapi yang saat ini masih diisolasi dan mendapatkan perawatan intensif.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Mataram H Mutawalli sebelumnya mengatakan, sebagai langkah pencegahan dan antisipasi virus PMK, timnya telah melakukan penyemprotan cairan disinfektan secara masif terhadap kandang kumpul milik peternak sapi.
Wabah PMK yang merebak di Mataram belum membawa pengaruh terhadap harga daging sapi, jangan lengah ya!
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News