Mataram Paling Rawan Bencana, Miliki Alat Berstandar Nasional
ntb.jpnn.com, MATARAM - Berbagai peralatan penanganan kebencanaan milik BPBD Nusa Tenggara Barat (NTB) sudah berstandar nasional Indonesia (SNI).
"Alhamdulillah, semua logistik penanganan kebencanaan sudah ber-SNI," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram Akhmad Muzaki.
Peralatan yang dimaksud antara lain, perahu karet, senter serta sistem alat penerang otomatis, yang berdampak pada pemadaman jaringan listrik.
Alat penerang itu, katanya, merupakan penerang otomatis yang dapat digunakan tanpa jaringan listrik.
Jadi terjadi banjir atau saat listrik dipadamkan secara global, lampu penerang tersebut bisa membantu untuk evakuasi warga hingga ke titik kumpul atau tempat yang lebih aman.
"Semua logistik pengamanan yang kami miliki, sudah sesuai SNI untuk penyelamatan. Termasuk untuk pakaian petugas kami," katanya.
Selain itu, Kota Mataram juga memiliki EWS (early warning system) tsunami atau sistem peringatan deteksi dini bencana tsunami di pinggir Pantai Penghulu Agung.
Alat deteksi dini tsunami tersebut, tetap diaktivasi atau uji coba untuk memastikan alat masih berfungsi baik pada tanggal 26 setiap bulan dan sejauh ini alat itu masih berfungsi dengan baik.
Kota Mataram menjadi salah satu wilayah yang paling rawan terhadap bencana, maka tak salah jika memiliki peralatam berstandar nasional
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News