Dampak Abrasi, BPBD Gunakan Bangunan Ini
Sementara, untuk penanganan jangka pendek sebagai langkah mitigasi bencana, saat ini dilakukan dengan membuat tanggul sementara penahan gelombang dengan bambu dan karung berisi pasir.
Pembuatan tanggul sementara dilakukan pada kawasan-kawasan pesisir pantai yang penduduknya masih berada di sepadan pantai, seperti di Pantai Gading, Mapak Indah, dan Bintaro.
"Untuk panjang tanggul yang akan dibuat masih dihitung. Tetapi khusus untuk di Mapak Indah akan dibangun sepanjang 250-300 meter dengan ketinggian empat meter," katanya.
Dengan adanya tanggul darurat tersebut, tambahnya, diharapkan bisa mengurangi dampak abrasi pantai sambil menunggu pelaksanaan program jangka pajang yang disiapkan pemerintah kota bersama pemerintah provinsi dan pusat. (antara/ket/jpnn)
BPBD Mataram menggunakan bangunan huntara Bintaro untuk merelokasi warga Mapak Indah yang terdampak abrasi
Redaktur & Reporter : Ketut Efrata
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News