Sempat Viral Soal Fee DAK, Pengerjaan SMAN 11 Mataram Juga Molor
ntb.jpnn.com, MATARAM - SMAN 11 Mataram merupakan salah satu sekolah penerima dana alokasi khusus (DAK) di Dikbud NTB tahun 2022 yang penyelesaiannya tidak tepat waktu.
Hal itu dapat dilihat dari hasil pengerjaan yang baru mencapai 75 persen, sementara batas akhir penyelesaian 31 Desember 2022.
Jika dilihat dari kasat mata, semua ruang memang sudah beratap dan sebagian telah dipasangkan keramik, dan telah dilakukan pengecatan.
Akan tetapi jenis finishing lain seperti pemasangan pintu dan jendela banyak yang belum dilakukan.
Sekolah ini sebelumnya sempat viral lantaran bukti transfer sejumlah uang berseliweran di muka publik yang diduga merupakan fee dari proyek DAK ini sebesar Rp 75.000.000.
Hingga kini, para pekerja di sekolah tersebut masih bekerja ekstra untuk dapat menyelesaikan tepat waktu.
Koordinator Tata Usaha (TU) SMAN 11 Mataram Takdir Saptawibawa mengklaim progres pengerjaan proyek tersebut telah mencapai pada angka 75 persen.
Oleh karena itu, pihaknya berharap ada penambahan waktu sampai dengan Januari 2023.
SMAN 11 Mataram menjadi salah satu dari sekian banyak sekolah yang mengalami keterlambatan dalam penyelesaiannya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News