Penelantaran Pasien RSUD Praya Heboh, Bupati Minta Hentikan

Selasa, 18 Oktober 2022 – 12:00 WIB
Penelantaran Pasien RSUD Praya Heboh, Bupati Minta Hentikan - JPNN.com NTB
Hasil tangkapan layar pada posting di akun facebook orang tua Lailan Mahsyar Zainuddin (4 bulan). Foto:@Mas Panji Tilar Negara

ntb.jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat H.L.Pathul Bahri mengatakan agar dugaan kasus penelantaran pasien bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak.

Baginya, setiap kejadian pasti ada hikmahnya.

"Untuk itu harus introspeksi diri, tidak bisa saling salahkan," katanya, Senin (17/10).

Kasus tersebut akan menjadi bahan introspeksi diri dan evaluasi baik pihak rumah sakit, maupun pihak keluarga korban.

Menurutunya, rumah sakit juga tidak boleh mengatakan dirinya benar, demikian pula sebaliknya.

"Akan kami kumpulkan semua pejabat di rumah sakit, kalaupun harus dievaluasi, kita akan evaluasi, silahkan diajukan Pak Kabag TU," katanya.

Ia menegaskan, pemerintah datang untuk bersilaturahmi dan memohon agar kasus itu dihentikan agar tidak membias, kalaupun ada kesalahan dari pihak rumah sakit atas nama pemerintah daerah, bupati meminta maaf.

Namun, ia meyakinkan bahwa dirinya sudah mengatensi kasus itu dan tentu ada tindakan tegas.

Terkait dengan dugaan kasus penelantaran pasien di RSUD Praya, Bupati minta dihentikan untuk menghindari bias
Facebook JPNN.com NTB Twitter JPNN.com NTB Pinterest JPNN.com NTB Linkedin JPNN.com NTB Flipboard JPNN.com NTB Line JPNN.com NTB JPNN.com NTB

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia