75 Ribu UMKM di Lombok Tengah Masuk Data Kementerian
ntb.jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Lombok Tengah, NTB, mencatat sekitar 75 ribu UMKM telah masuk dalam basis data (database) pemerintah pusat atau di Sistem Informasi Data Terpadu (SIDT).
Hal tersebut, sesuai dengan arahan Kementerian Koperasi dan UKM.
"Yang sudah masuk data SIDT itu sebanyak 75 ribu UMKM dan koperasi dari target 125 ribu UMKM di Lombok Tengah," kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Lombok Tengah Ikhsan, Senin (19/9).
Ia mengatakan, 75 ribu UMKM atau 60 persen yang telah masuk database itu merupakan hasil pendataan yang telah dilakukan sejak Juni hingga September 2022 dengan melibatkan 400 petugas yang tersebar di 12 kecamatan atau 139 desa.
"Pendataan ini dilaksanakan sampai dengan Oktober. Yang didata itu yang aktif saat ini, kalau tidak aktif ke depan akan diperbaharui," katanya.
Tujuan pendataan ulang UMKM secara online tersebut guna mewujudkan mewujudkan Data Tunggal Koperasi dan UKM (SIDT-KUMKM) sesuai dengan arahan dari Presiden Jokowi.
Pendataan ini dilaksanakan secara nasional se-Indonesia.
"Pendataan ini difasilitasi pemerintah pusat melalui Kementerian Koperasi dan UKM," katanya.
Sebanyak 75 ribu UMKM di Lombok Tengah telah masuk ke dalam database Kementerian Koperasi dan UKM
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News