Gawat! Produksi Tembakau di NTB Turun, Biang Keroknya Ternyata...
ntb.jpnn.com, MATARAM - Produksi tembakau di NTB tahun ini dinyatakan turun akibat dampak perubahan iklim.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Nusa Tenggara Barat (NTB), Fathul Gani.
"Yang jelas tahun ini produksi tembakau menurun akibat perubahan iklim," ujarnya saat meninjau beberapa lokasi sentra tembakau di Kabupaten Lombok Timur, Rabu (7/9).
Baca Juga:
Ia menuturkan, dalam situasi normal produksi tembakau NTB berada di kisaran 40 ribu ton sampai dengan 45 ribu ton.
"Penurunannya di kisaran 10 persen sampai dengan 20 persen atau sekitar 30 ribu ton sampai dengan 35 ribu ton," terang Fathul Gani.
Selain menurunnya produksi tembakau, luas areal tanam tembakau juga ikut menurun.
"Memang setiap tahunnya areal tanam tembakau semakin berkurang," terang mantan Kepala Dinas Ketahanan Pangan NTB ini.
Meski produksi tembakau mengalami penurunan, menurut Fathul Gani, untuk harga tidak turun, justru harganya cukup menguntungkan bagi para petani tembakau di wilayah itu.
Sebagai dampak dari perubahan iklim, produksi tanaman tembakau di NTB mengalami penurunan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News