Pendirian Sekolah di Lombok Tengah Mubazir, Anggaran Terbuang Percuma, Ujar Dewan
ntb.jpnn.com, LOMBOK TENGAH - DPRD Lombok Tengah (Loteng) menyoroti beberapa sekolah yang saat ini minim siswa.
Anggota Komisi IV Legewarman mengatakan, sedikitnya peserta didik di sebuah sekolah terjadi karena kalah bersaing dengan sekolah yang lain.
Terlebih, jika jaraknya tidak terlampau jauh dengan sekolah yang sederajat.
Berdasarkan aturan, jarak sekolah yang satu dengan lainnya sekitar 3 kilometer.
Namun, fakta di lapangan banyak juga sekolah satu jenjang yang berdampingan.
Menurutnya, hal itulah yang membuat minimnya peserta didik di satu sekolah.
"Satu contoh, ada SMP berdampingan dengan MTS. Seharusnya izin pendirian sekolah itu dipertimbangkan secara matang," katanya, kepada GenPi.co NTB, Minggu (17/4).
Dia menegaskan, bahwa pemberi izin seharusnya mempertimbang dengan baik, terkait posisi sekolah yang hendak dibangun.
Pendirian beberapa sekolah di Lombok Tengah, NTB, mubazir, anggaran terbuang percuma, ujar Dewan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News