Perangi Hoaks, Undikma Melatih Guru dan Siswa Bijak Gunakan Media Sosial
Hanya saja, seiring kemudahan akses informasi dan perkembangan media sosial, hal ini menjadi tantangan tersendiri dalam hal pengelolaannya.
Dengan pelatihan ini, Prof Kusno berharap para peserta bisa memiliki kompetensi dasar jurnalistik, sehingga pemanfaatan media sosial lebih ke arah yang positif dan menghindari hoaks.
"Dengan adanya pelatihan jurnalistik ini paling tidak, apa yang diunggah di media sosial adalah berita dan informasi yang sesuai fakta lapangan," katanya.
Ia juga mengimbau, para pelajar SMA dan SMK untuk secara bijak menggunakan media sosial.
Apalagi, di era teknologi saat ini, mereka adalah ujung tombak informasi di media sosial. (antara/ket/jpnn)
Dalam rangka memerangi koaks, Undikma mengadakan pelatihan untuk guru dan murid untuk bijak dalam menggunakan media sosial
Redaktur & Reporter : Ketut Efrata
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News