Info Penting untuk Warga NTB: Harap Waspadai Kekeringan Meteorologi Meski Ada Hujan

Aliran massa udara di wilayah Indonesia didominasi oleh angin timuran kecuali wilayah Sumatera bagian utara hingga tengah.
Terdapat pola siklonik yang terbentuk di wilayah Samudera Hindia barat Sumatera.
Hingga September 2022 Angin Timuran diperkirakan akan tetap aktif dan cenderung mirip dengan klimatologis.
Pergerakan MJO saat ini terpantau tidak aktif di wilayah Indonesia dan diprakirakan tidak aktif hingga awal Agustus 2022.
Prediksi anomali OLR secara spasial menunjukkan potensi pertumbuhan awan di sebagian besar wilayah Indonesia terutama di bagian selatan ekuator hingga awal September 2022.
"Rata-rata anomali Suhu Muka Laut sekitar wilayah NTB saat ini berada pada kategori hangat yang diprakirakan kondisi hangat akan menguat hingga Oktober 2022," katanya.
BMKG juga menyatakan, peluang curah hujan pada dasarian II Agustus 2022 sudah semakin berkurang.
Peluang curah hujan dengan intensitas <20 mm/dasarian terjadi merata di seluruh wilayah NTB dengan probabilitas >80 persen.
Sangat penting untuk disimak oleh warga NTB: Harap selalu waspada terhadap potensi kekeringan meteorologi, meski ada hujan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News