Gubernur NTB Dorong Kemajuan SMK, Khususnya dalam Hal Ini
ntb.jpnn.com, MATARAM - Gubernur NTB Zulkieflimansyah terus mengobarkan semangat industrialisasi di sekolah menengah kejuruan (SMK) setempat.
"Saya senang sekali melihat perkembangan SMK. Jika orang bertanya industrialisasi yang sering diomongkan, ya bisa dilihat di SMK kita, karena paling cepat menangkap ide-ide industrialisasi," katanya saat berada di SMKN 1 Sikur, Kabupaten Lombok Timur dalam keterangan tertulis diterima di Mataram, Minggu (14/8).
Bang Zul, sapaannya, juga berkesempatan meresmikan kelas Wirausaha Gerai Tefa Pujasera yang dibentuk oleh SMKN 1 Sikur.
Di kelas tersebut, para siswa akan diajarkan bagaimana cara menjadi entrepreneur sejati yang mampu melahirkan usaha sehingga akan berdampak pada peningkatan ekonomi daerah.
"Saya membayangkan kalau kelas kewirausahaan ini berhasil, maka semua desa akan hidup. Karena anak-anak kita di samping ada gelar dari lulusan SMK, punya kemampuan untuk melahirkan usaha. Kalau usaha ini ada di setiap desa, kecamatan, kabupaten, tentu ini sangat luar biasa dampaknya untuk ekonomi," katanya.
Selain itu, Zulkieflimansyah juga menyaksikan penandatanganan kerjasama antara SMKN 1 Sikur dengan Perusahaan Pariwisata Malaysia serta Bank Syariah Indonesia.
Adapun bentuk dari PKS tersebut yaitu pelatihan "hospitality" untuk tenaga pengajar SMK se-NTB.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 1 Sikur, Hasbi Ahmad menyampaikan bahwa rata-rata pendapatan para siswa yang menjadi wirausahawan Gerai Tefa Pujasera lumayan besar, yaitu Rp 1 juta per hari.
Gubernur NTB Zulkieflimansyah mendorong semangat industrialisasi pada SMK, tujuannya jelas
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News