Program Satu Rekening Satu Pelajar dari OJK NTB, Simak!
ntb.jpnn.com, MATARAM - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nusa Tenggara Barat berupaya mewujudkan program satu rekening satu pelajar melalui kegiatan kejar prestasi generasi muda Indonesia (Kreasimuda) pada Agustus 2022.
Deputi Kepala OJK Provinsi NTB Rissa Khairunnisa menjelaskan, tujuan program Kreasimuda adalah untuk meningkatkan komitmen, kerja sama, dan sinergi dengan seluruh pihak terkait implementasi program Kejar, serta program simpanan mahasiswa dan pemuda (SiMuda).
"Harapannya, ke depan OJK bersama Pemprov NTB, dan industri perbankan dapat mendorong gerakan Kejar dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat, serta menumbuhkan budaya menabung di lembaga jasa keuangan sejak dini," katanya.
Kepala Sub Bagian Pengawasan Industri Keuangan Non Bank dan Pasar Modal, OJK NTB, Muhammad Abdul Manan, menyebutkan data Badan Pusat Statistik dalam angka pada 2022, jumlah pelajar di NTB, sebanyak 1.179.819 orang, terdiri atas siswa sekolah dasar sebanyak 622.082 orang.
Sementara, siswa sekolah lanjutan tingkat pertama sebanyak 287.187 orang, dan pelajar sekolah lanjutan tingkat atas sebanyak 270.550 orang.
Menurut dia, jika satu orang siswa menabung Rp 100 ribu, maka tabungan pelajar yang bisa terkumpul hampir Rp 118 miliar.
Tabungan itu bisa digunakan siswa untuk berbagai kebutuhan, termasuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
"Selain itu, siswa yang sudah mengenal produk keuangan formal tidak mudah tergiur dengan tawaran investasi bodong yang sekarang marak menggunakan influencer crazy rich," ujarnya.
Ada program satu rekening satu pelajar dari OJK NTB, mari disimak selengkapnya!
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News