Penjemput Jemaah Haji Dibekali Stiker dan Tanda Pengenal Khusus, Tujuannya Tak Sembarangan

Sabtu, 30 Juli 2022 – 15:00 WIB
Penjemput Jemaah Haji Dibekali Stiker dan Tanda Pengenal Khusus, Tujuannya Tak Sembarangan - JPNN.com NTB
Para keluarga jemaah haji, Jumat (29/7-2022) mengambil tanda pengenal di Kantor Kementerian Agama Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, untuk proses penjemputan jemaah haji kelompok terbang pertama yang dijadwalkan tiba pada Senin (1/8-2022) sekitar pukul 07.00 Wita. (Foto: ANTARA/Nirkomala)

ntb.jpnn.com, MATARAM - Kantor Kementerian Agama Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, telah menyiapkan cara penjemputan jemaah haji yang kembali dari Tanah Suci Makkah.

Petugas akan membagikan 393 stiker dan tanda pengenal kepada perwakilan keluarga jemaah haji untuk proses penjemputan.

Jumlah tersebut merupakan kelompok terbang (kloter) satu yang dijadwalkan tiba di Bandar Udara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid pada Senin, 1 Agustus 2022, sekitar pukul 07.00 WITA.

"Masing-masing perwakilan jemaah hanya diberikan satu stiker untuk ditempel di mobil penjemput dan satu kartu tanda pengenal bagi perwakilan keluarga," kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram H Muhammad Amin, Jumat (29/7).

Pernyataan itu disampaikan menyikapi proses pengambilan stiker dan kartu tanda pengenal penjemputan jemaah haji yang sedang berlangsung di Kantor Kemenag Kota Mataram.

Ia mengatakan, pemberian stiker dan kartu pengenal itu dimaksudkan  untuk menghindari terjadinya kerumunan saat penjemputan.

Dengan demikian, petugas bisa lebih mudah melakukan pengawasan.

Mobil yang dibolehkan parkir di depan asrama haji, hanya mobil penjemput yang punya stiker khusus dari Kemenag Kota Mataram.

Keluarga yang menjemput jemaah haji dibagikan stiker dan tanda pengenal, tujuannya tak sembarangan
Facebook JPNN.com NTB Twitter JPNN.com NTB Pinterest JPNN.com NTB Linkedin JPNN.com NTB Flipboard JPNN.com NTB Line JPNN.com NTB JPNN.com NTB

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia