Belajar di Rusia, Andry Saftiawan Merasa Syok

Sebagai seorang muslim, Andry merasa banyak kemudahan yang didapatkannya di sana.

“Negara bahkan memfasilitasi penuh kegiatan ibadah umat Islam,”imbuhnya.

Semua kegiatan beribadah tidak dihambat sedikitpun.

Salat jumat, misalnya.

Demikian pula dengan kegiatan buka puasa, salat Idulfitri, semua terasa nyaman dan hikmat.

Awal-awal Andry menginjakkan kaki di Negeri Beruang Merah, Andry mengaku agak kaget dengan dengan karakter kebanyakan orang Rusia.

“Saya jumpai mereka cuek, to the point, bicaranya “ngegas” seolah marah, padahal itu menandakan mereka orang yang tegas,” kisahnya.

Hal tersebut dialaminya sendiri.