Korban Pengeroyokan Senior Paskibra Masih Jalani Pengobatan
ntb.jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Seorang siswa di SMAN 1 Praya yang menjdi korban pengeroyokan pada kegiatan Paskibra, masih menjalani pengobatan.
Seperti diketahui, aksi pengeryokan oleh seniornya itu mengakibatkan robeknya membran telinga kiri.
Terkait dengan kondisi tersebut, pihak keluarga pelaku akan menanggung seluruh biaya yang dikeluarkan untuk pengobatan.
Hal tersebut menjadi kesepakatan damai saat dilakukan mediasi pada Jumat (2/9).
Degan adanya kesepakatan damai ini, makan laporan tentang aksi pengeroyokan tersebut dihentikan.
Kedua belah pihak bertemu untuk melakukan mediasi di ruangan Kasatreskrim Polres Lombok Tengah.
Kuasa hukum keluarga korban Lalu Deny Rusmin mengatakan, kesepakatan damai ditempuh dengan mempertimbangan, yakni kemaslahatan bagi anak-anak.
"Hari ini kami telah bersepakat untuk tidak mempermasalahkan itu lagi," kata Deny.
Korban dari aksi pengeroyokan senior Paskibra di SMAN 1 Praya masih menjalani pengobatan pada indera pendengaran
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News