Cuaca Buruk, Harga Cabai Rawit di Mataram Makin Pedas
Bahkan keterangan dari beberapa pengepul cabai di Pasar Mandalika, kata dia, mereka hanya memiliki stok 10 kilogram hingga 25 kilogram.
"Biasanya para pengepul itu sehari membawa cabai sampai 1 ton, bahkan lebih," katanya.
Untuk menekan harga cabai agar tidak terus naik, pihaknya segera berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan NTB untuk melakukan pengawasan terhadap kelompok tani cabai di Kabupaten Lombok Timur.
"Kami khawatir kenaikan harga dan stok cabai yang menipis ini karena petani menjual cabai ke luar daerah. Harusnya, mereka penuhi dulu kebutuhan dalam daerah," katanya
Selain itu, Jumat (6/1) pihaknya akan turun bersama tim Balai Karantina di Pelabuhan Lembar untuk mengecek apakah ada pengiriman cabai ke luar daerah atau tidak.
"Kalau ada, kami akan minta satgas pangan untuk setop dan meminta petani penuhi dulu untuk kebutuhan dalam daerah," katanya. (antara/ket/jpnn)
Harga cabai rawit di Mataram melonjak hingga Rp 90.000 per kilogram akibat cuaca buruk belakangan ini
Redaktur & Reporter : Ketut Efrata
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News