Turis Prancis Hilang di Gili, Pemerintah Jangan Hanya Pungut Uang
ntb.jpnn.com, GILI TRAWANGAN - Turis asing kembali dinyatakan hilang saat berenang di Gili Trawangan, Minggu (18/12).
Adapun turis yang dimaksud adalah warga negara Prancis yang mencoba berenang antarpulau dari Gili Trawangan menuju Gili Meno, Lombok Utara, NTB.
Ketua Gili Hotel Association (GHA), Lalu Kusnawan mengaku prihatin atas hilangnya wisatawan asing bernama Lydie Annie Mauricette (50) tersebut.
Hingga kini, perempuan asing tersebut belum ditemukan.
Atas kejadian ini, Lalu Kusnawan mengatakan bahwa hal ini terjadi untuk kesekian kalinya di kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) Gili Trawangan, Meno, dan Air (Gili Tramena).
Oleh sebab itu, ia sangat berharap perhatian pemerintah daerah, khususnya Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Utara untuk lebih peduli akan keselamatan wisatawan dengan cara membangun menara pengawas di sekitar pantai.
"Jangan hanya bisa memungut uang dari Tiga Gili, tetapi orangnya tidak diperhatikan. Setiap hari ada ribuan orang yang berwisata di pantai, tolonglah diperhatikan keselamatannya," ungkapnya.
Berita kehilangan ini telah ditindaklanjuti dengan upaya pencarian oleh tim rescue dari Pos Siaga SAR Bangsal dan selanjutnya bergabung dengan potensi SAR dari unsur Pos TNI Angkatan Laut Gili Indah, Kepolisian Sektor Pemenang, Barasiaga, Pokmaswas, Diver Gili Trawangan, dan masyarakat setempat.
Turis asing kembali hilang di perairan Gili Trawangan, sering terjadi, pemerintah diminta jangan hanya memungut bayaran
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News