Briptu Hasbudi, Tambang Emas, dan Sejumlah Aset Mewah
Tiga ekskavator yang sempat beroperasi di lokasi tambang emas ilegal milik Briptu Hasbudi dan dua truk juga turut diamankan.
"Per unit ekskavator ini ditaksir Rp 2,5 miliar. Truk sekitar Rp 500 juta," sebut Irjen Daniel.
Irjen Daniel juga memperlihatkan bukti dua kotak yang berisi senjata api semiotomatis dan sekitar 200 amunisi.
Semuanya itu juga diamankan.
"Kami juga menyita DVR (digital video recorder) karena ada bukti petunjuk yang kami temukan berisi rekaman gudang sianida diduga milik HSB. Ada laptop juga yang akan kami analisis isinya apabila berkaitan dengan yang telah kami tersangkakan," bebernya.
Sebelumnya, penyidik Polda Kaltara menyita aset Briptu Hasbudi lainnya, yaitu sebuah mobil Toyota Alphard dan Honda Civic.
Hingga Senin (9/5) pagi, polisi telah mengamankan 11 speedboat diduga milik Briptu Hasbudi yang digunakan sebagai alat ataupun hasil dari kejahatannya.
"Sebelas unit speedboat ini kami temukan secara bertahap di tempat yang berbeda-beda dengan kondisi kunci hilang dan baling-baling dicabut yang diduga sengaja untuk menghambat proses penyidikan," beber jenderal bintang dua itu. (jpnn/antara)
Tersangka kasus tambang emas liar Briptu Hasbudi, dan sejumlah aset mewah yang disita polisi
Redaktur & Reporter : Ni Ketut Efrata Fransiska
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News