Potensi Masalah dalam WSBK 2022 di Mandalika
ntb.jpnn.com, MANDALIKA - Dalam persiapan pengamanan gelaran balap World Superbike (WSBK) yang akan berlangsung pada November mendatang, Polda NTB mulai memetakan potensi kerawanan.
Salah satu yang menjadi perhatian adalah persoalan klaim lahan di dalam kawasan Sirkuit Mandalika.
Dari catatan sementara, klaim lahan meningkat dari awalnya 17 menjadi 200 kasus.
"Persoalan ini (klaim lahan) jadi atensi kami. Bagaimana agar nanti tidak menjadi gangguan," ujar Kepala Biro Operasi (Roops) Polda NTB Komisaris Besar Polisi Abu Bakar Tertusi, Jumat (15/9).
Persoalan tamu tanpa tiket, katanya, juga masuk dalam atensi pengamanan.
Berkaca dari pelaksanaan tahun lalu, banyak masyarakat sekitar lokasi yang masuk tanpa memiliki tiket, termasuk keberadaan hewan liar dan pesawat nirawak (drone) di dalam kawasan.
"Yang jelas, gangguan yang kiranya akan terjadi sudah kami petakan dan koordinasikan agar pergelaran WSBK 2022 bisa sukses," ucapnya.
Untuk itu, paparnya, sebagai bahan persiapan, maka pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengumumkan perihal penutupan sementara Sirkuit Mandalika mulai 1 September 2022.
Menjelang penyelenggaraan WSBK 2022 di Mandalika, Polda NTB memetakan sejumlah masalah yang berpotensi muncul saat acara berlangsung
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News