Irma Jadi Korban Gempa Turki, Sang Kakak Punya Firasat Buruk

ntb.jpnn.com, MATARAM - Salah satu korban gempa bumi di Turki dan Suriah datang dari Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dia adalah Irma Lestari (34), warga Desa Parampuan, Kecamatan Labuapi, Lombok Barat.

Dari penuturan Kasdiono (37), kakak kandung korban, ia mengaku sempat berfirasat buruk sebelum gempa terjadi.

Firasat itu muncul setelah mengetahui adik kandungnya itu pindah ke Kota Dyarbakir untuk bekerja.

Kasdiono juga sempat merasakan ada hal aneh atas kepindahan Irma.

Diketahuinya, Irma pindah 40 hari sebelum terjadi gempa.

"Saya, waktu gempa itu sedang di Sumbawa. Sebelum pulang itu punya firasat tidak baik," kata Kasdiono, Minggu (19/2).

Tidak hanya itu, setelah mengetahui informasi adanya gempa besar yang melanda beberapa wilayah di Turki, dirinya langsung mencari tahu keberadaan adiknya.