Nelayan Boleh Melaut, tetapi Ada Syaratnya

ntb.jpnn.com, SUMBAWA - Nelayan di Sumbawa, NTB dimbau untuk meningkatkan kewaspadaan saat berlangsungnya cuaca buruk pada pergantian musim kemarau menuju musim hujan pada tahun ini.
Kasi Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi berharap nelayan selalu menjaga keselamatan saat melaut agar tidak menjadi korban.
Ketinggian gelombang laut saat ini tidak aman untuk melakukan pelayaran.
Ia berharap nelayan untuk memastikan dan melakukan pengecekan terhadap perlengkapan, terutama peralatan untuk menunjang keselamatan.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga untuk mewaspadai gelombang tinggi mencapai lebih dari 2 meter di wilayah Selat Lombok bagian utara dan selatan, Selat Sape bagian selatan, dan Samudra Hindia di perairan Nusa Tenggara Barat.
"Warga harus mewaspadai gelombang tinggi di perairan NTB," kata prakirawan Gede Defy Krisnadi dari BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid di Lombok.
Baca Juga:
BMKG juga menyatakan risiko cukup tinggi terhadap pelayaran dampak gelombang tinggi sehingga pihaknya berharap nelayan untuk tidak melaut guna mengantisipasi adanya dampak dari cuaca ekstrem yang diprediksi terjadi dalam pekan ini.
Warga pengguna jasa angkutan dan penyeberangan laut atau yang berencana beraktivitas di pesisir maupun di wilayah perairan sekitar NTB, dia meminta mereka tetap waspada terhadap dampak gelombang tinggi. (antara/ket/jpnn)
Dalam cuaca buruk seperti ini, nelayan diperbolehkan melaut dengan beberapa syarat
Redaktur & Reporter : Ketut Efrata
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News