SMKN 5 Mataram Buka Pelatihan, Segera Jadi Tujuan Wisata

ntb.jpnn.com, MATARAM - Selain sukses dengan hasil produksi Batik Sasambo, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 5 Mataram juga telah membuka pelatihan bagi sekolah-sekolah dan kelompok masyarakat.

"Ke depannya, kami berharap dapat membuka gerai besar-besaran dan kami akan berkolaborasi bersama jurusan lain seperti perhiasan dan logam, dan akan menjadikan gerai itu destinasi wisata," kata Kepala Sekolah SMKN 5 Mataram H Istiqlal Spd MM.

Saat ini, SMKN 5 Mataram telah memproduksi sebanyak 1.500 kain.

Rencananya, pada tahun ini target penjualanan hingga 2.000 kain.

Produksi ini juga telah banyak dikirim ke luar negeri.

"Sudah dikirim 150 kain batik ke Riyadh, Arab Saudi untuk dijadikan seragam. Setiap Kamis seragam tersebut dipakai guru dan siswa di sekolah Indonesia," katanya.

Penghasilan yang didapatkan dari penjualan Batik Sasambo tersebut akan diputar kembali menjadi modal produksi.

Batik Sasambo SMKN 5 Mataram juga aktif dalam mengikuti pameran dan bazar yang ada di dalam maupun luar daerah, serta menggunakan media sosial untuk memperkenalkan dan memasarkan batik mereka.