WSBK Tahun Lalu Sukses, Sandiaga Uno Singgung Persoalan Lain
ntb.jpnn.com, LOMBOK - Menparekraf Sandiaga Uno menginginkan agar ajang balap motor internasional World Superbike (WSBK) membawa dampak luas bagi pertumbuhan daerah.
Pengusaha dengan slogan Ok Oce mengajak PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika untuk meningkatkan investasi di infrastruktur dan akomodasi.
"Dengan event yang terus bergulir, apalagi tadi cerita mengenai formula 2 dan ada beberapa kegiatan lomba balap mobil, ini juga akan meningkat kebutuhan jumlah hotel di sana, selain jumlah homestay yang sudah lebih dari 1.000 unit dibangun pemerintah dan mitra," kata Sandiaga Uno.
Direktur Operasi ITDC Troy Reza Warokka mengatakan balapan WSBK 2022 telah membuktikan Indonesia mampu menjadi tuan rumah ajang internasional.
“Jumlah penonton yang menyentuh lebih dari 50 ribu orang pada WSBK 2022 menunjukkan antusiasme publik pada gelaran dunia ini serta kepercayaan terhadap keamanan, kenyamanan, serta sarana dan prasarana di sekitar Pertamina Mandalika International Circuit,” ungkap Troy.
Oleh karena itu, ia mengaku bahwa ITDC dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) siap untuk kembali menyelenggarakan WSBK ketiga kalinya 3-5 Maret mmendatang.
"Siap menunjukkan kemampuan Indonesia sebagai tuan rumah ajang kelas dunia WSBK, kali ini dalam membuka musim baru," katanya.
Peluncuran WSBK 2023 hari ini sekaligus ditandai dengan dimulainya penjualan tiket menonton WSBK 2023.
Berbekal kesuksesan WSBK tahun lalu, Sandiaga Uno menyinggung soal investasi yang harus ditingkatkan di sejumlah aspek
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News