PMK di Lombok Tengah Tak Terkendali, Hampir 10.000 Ternak Terjangkit

Menanggapi tingginya kasus PMK tersebut, pihaknya telah menambah tenaga kesehatan dengan melatih tenaga insiminator untuk membantu pengobatan.
"Jumlah tenaga kesehatan hewan disebut jauh dari cukup jika melihat tingginya angka penyebaran PMK," ungkapnya.
Pihaknya mengaku mengalami kesulitan penanganan wabah PMK ini, mengingat obat-obatan yang dikirim ke Loteng terbatas atau jauh dari kebutuhan.
Untuk mengantisipasi penyebaran PMK, pihaknya masih melakukan penutupan pasar hewan dan menyarankan para saudagar ternak membuat kios ternak untuk menjual ternaknya menjelang Iduladha.(*)
Berita di atas telah ditayangkan dengan judul: Sapi Terjangkit PMK di Loteng Hampir 10.000 Ekor
Wabah PMK di Lombok Tengah makin tak terkendali, data terakhir menyebutkan hampir 10.000 ternak terjangkit
Redaktur & Reporter : Ni Ketut Efrata Fransiska
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News