Gelombang Tinggi Sampai 16 Juni! Nelayan Tekor Lagi karena Tak Bisa Melaut

Selasa, 14 Juni 2022 – 08:27 WIB
Gelombang Tinggi Sampai 16 Juni! Nelayan Tekor Lagi karena Tak Bisa Melaut  - JPNN.com NTB
Ilustrasi: kondisi pesisir pantai di kampung nelayan Pondok Perasi Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat. (Foto: ANTARA/Nirkomala)

ntb.jpnn.com, MATARAM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisik (BMKG) memprediksi adanya potensi gelombang tinggi hingga enam meter di perairan Selat Lombok bagian selatan dan utara hingg 16 Juni nanti.

Hal yang sama juga diprakirakan terjadi pada 12-16 Juli mendatang.

Oleh karena itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, mengingatkan nelayan untuk tetap waspada.

"Perairan Kota Mataram berada di tengah-tengah Selat Lombok bagian selatan dan utara, sehingga harus tetap waspada dan prediksi BMKG itu tetap menjadi atensi kami dan nelayan," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram Mahfuddin Noor, Senin (13/6).

Pada tanggal tersebut, bulan akan berada di titik terdekat dengan bumi sehingga ketinggian gelombang maksimal bisa mencapai enam meter.

Oleh karena itu, nelayan disarankan untuk tidak melaut pada tanggal tersebut.

Sejauh ini, ketinggian gelombang masih normal yakni sekitar setengah meter hingga satu setengah meter.

"Meskipun prediksi BMKG itu belum berdampak di perairan kita, tetapi kami tetap menyampaikan dan mengimbau nelayan agar waspada," sambungnya.

Diprakirakan terjadi gelombang tinggi hingga enam meter sampai 16 Juni nanti! Nelayan tekor lagi karena tak bisa melaut
Facebook JPNN.com NTB Twitter JPNN.com NTB Pinterest JPNN.com NTB Linkedin JPNN.com NTB Flipboard JPNN.com NTB Line JPNN.com NTB JPNN.com NTB

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia