Setelah Mas Bechi Ditangkap, Kegiatan Rutin di Ponpes Shiddiqiyyah Jombang Tetap Berjalan
ntb.jpnn.com, JOMBANG - Pelecehan seksual oleh MSAT atau Mas Bechi di Pondok Pesantren (Ponpes) Majma'al Bahrain Shiddiqiyyah menyulut emosi banyak pihak.
Pimpinan Pesantren Shiddiqiyyah Jombang Kiai Muchtar Mu'thi yang adalah bapak Mas Bechi, turut mempersulit upaya polisi melakukan penangkapan.
Atas aksi kiai Jombang itu, Kementerian Agama (Kemenag) mencabut izin operasional Ponpes Majma'al Bahrain Shiddiqiyyah, Jombang, Jawa Timur.
MSAT alias Mas Bechi melakukan pencabulan terhadap lima santriwati.
Bagaimana kondisi terkini Ponpes Shiddiqiyyah, Jombang?
Kabid Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kanwil Kemenag Jatim Mohammad As'adul Anam menjelaskan, Ponpes Shiddiqiyyah menyelenggarakan Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS).
“Di sana tidak ada sekolah atau madrasah. Yang ada, pendidikan kesetaraan ponpes dengan tingkatan Ula, Wustho, dan Ulya," katanya, Jumat (8/7).
Dijelaskan, izin operasional yang dicabut ialah izin pelaksanaan PKPPS-nya.
Setelah dilakukan penangkapan Mas Bechi, kegiatan rutin di Ponpes Shiddiqiyyah Jombang berjalan normal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News