380 TKI asal Lombok Tengah Diberangkatkan, Bukan Menuju Malaysia

ntb.jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Sebanyak 380 Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) telah diberangkatkan kurun waktu Januari sampai Maret 2022.

Keberangkatan ini dilakukan saat peluang PMI bekerja ke luar negeri dibuka pemerintah pusat.

"Mereka berangkat menuju Negara Taiwan, Brunai Darussalam, Hongkong, Saudi Arabia dan Polandia," kata Kepala Bidang Penempatan, Perluasan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Disnakertrans Lombok Tengah Lalu Syamsul Rizal, Rabu (18/5).

Keberangkatan PMI atau TKI tujuan Malaysia tidak dilakukan, karena izin perekrutan masih dalam proses.

Demikian juga dengan tujuan Negara Arab Saudi yang membuka lowongan kerja sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT), belum dibuka, mengingat jenis pekerjaan tersebut termasuk formal dan memiliki keterampilan.

"Keberangkatan ke Malaysia belum ada, meskipun kran nya telah mulai dibuka pemerintah pusat," katanya.

Animo warga Lombok Tengah untuk berangkat menjadi PMI keluar Negeri memang cukup tinggi, sehingga untuk mencegah pengiriman CPMI secara ilegal, pihaknya terus melakukan evaluasi dan pendataan secara ketat terhadap perusahaan yang mengirim PMI.

"Kami tetap evaluasi setiap bulan setelah rekomendasi dikeluarkan oleh dinas. Sehingga masyarakat bisa diberangkatkan sesuai dengan ketentuan," katanya.