Mataram Masih Nihil Virus PMK, Distan Tunggu Vaksinasi
ntb.jpnn.com, MATARAM - Penyakit mulut dan kuku (PMK) yang mewabah di beberapa wilayah di Indonesia membuat banyak pihak khawatir.
Di Nusa Tenggara Barat (NTB), wabah sudah menyebar ke Lombok Tengah.
Sementara, ternak di Kota Mataram masih dinyatakan aman.
Untuk mengantisipasi munculnya penyakit ini, Dinas Pertanian Kota Mataram, menunggu program vaksinasi bagi ternak yang masih sehat.
"Menurut informasi, rencananya pemerintah akan menyiapkan vaksin virus PMK. Harapan kami, vaksin bisa diterima dalam waktu dekat," kata Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kota Mataram Dijan Riatmoko di Mataram, Jumat (13/5).
Menurutnya, tingkat kematian ternak akibat virus PMK ini relatif rendah, tetapi penyebarannya sangat cepat.
Hal itulah yang menuntut langkah antisipasi harus diambil dengan cepat.
Sebagai langkah pencegahan jangka panjang, pihaknya masih menunggu pengiriman stok vaksin PMK untuk dilakukan vaksinasi terhadap ternak-ternak milik masyarakat dengan asumsi potensi populasi ternak di Mataram berdasarkan data 2021 sebanyak 4.221 ekor.
Seluruh ternak di Kota Mataram dinyatakan masih nihil virus PMK, Distan menunggu program vaksinasi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com NTB di Google News
BERITA TERKAIT
- Wabah PMK Cepat Menyebar, Vaksin Ternak Masih 2 Minggu Lagi
- Kadisdik Mataram: Tidak Ada Pungutan Uang Perpisahan, Kepsek Segera Disanksi Jika Melanggar
- Wabah PMK Belum Pengaruhi Harga Daging Sapi di Mataram, Jangan Lengah!
- 400 Tabebuya Segera Indahkan Kota Mataram
- Mataram Nihil Covid-19, PTM Penuh Dimulai Hari Ini, Prokes Tetap Ketat
- Retribusi Sampah di Mataram Segera Naik, Sampai 100 Persen
